Bengkel Sastra: Penciptaan Puisi untuk Siswa SLTA Se-Kabupaten Rembang
Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah mengadakan kegiatan pembinaan sastra, yakni Bengkel Sastra dengan tema “Penciptaan Puisi”. Kegiatan ini dilaksanakan untuk siswa SLTA se-Kabupaten Rembang di Hotel Rantina Rembang pada tanggal 15-16 Juni 2009.
Kegiatan “Bengkel Sastra: Penciptaan Puisi untuk Siswa SLTA Se-Kabupaten Rembang Tahun 2009” ini bertujuan sebagai berikut.
- Siswa mengenal, memahami, dan menghayati berbagai karya sastra dan perkembangannya.
- Siswa bersikap positif, peka, dan apresiatif terhadap karya sastra di Indonesia.
- Siswa dapat meningkatkan bakat dan kemampuannya dalam penciptaan puisi.
- Siswa dapat mengembangkan kemampuannya dalam berekspresi melalui penciptaan puisi.
Pelaksanaan kegiatan Bengkel Sastra: Penciptaan Puisi untuk siswa SLTA se-Kabupaten Rembang di Hotel Rantina ini dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, pelatihan, praktik penciptaan puisi, dan evaluasi hasil. Penerapan metode itu dilakukan dengan cara pembimbing memberikan pembekalan materi kesastraan khususnya puisi kepada peserta yang dilanjutkan dengan tanya jawab. Selanjutnya para peserta diminta membuat puisi yang hasilnya kemudian dievaluasi dan dipresentasikan.
Materi yang disajikan pada Bengkel Sastra: Penciptaan Puisi untuk Siswa SLTA se-Kabupaten Rembang ini adalah sebagai berikut:
- Kebijakan Sastra oleh Drs. Widada, M.Hum. dari Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah;
- Menuju Menulis Puisi oleh Mashuri, S.S. dari Balai Bahasa Surabaya;
- Mari Menulis Puisi oleh Drs. Mukti Sutarman S.P. dari SMPN 3 Kudus.
Kegiatan Bengkel Sastra dikuti oleh siswa SLTA di wilayah Kabupaten Rembang. Hasil yang dicapai peserta setelah mendapatkan pembekalan dan pelatihan tentang puisi adalah peningkatan kemampuan dan keterampilan mencipta, mengembangkan, dan mengekspresikan diri melalui puisi. Hal itu terbukti pada praktik penciptaan puisi pada hari kedua dan juga pengakuan langsung para peserta yang menyatakan bahwa kini mereka tahu benar cara menciptakan puisi menjadi sebuah puisi yang mempunyai roh atau jiwa.