Penggunaan Gambar Berseri pada Peningkatan Kemampuan Berbahasa Indonesia Anak SD dalam Mengarang
Tahun Penelitian : 2008
Peneliti :
- Enita Istriwati, S.Pd.
- Emma Maemunah, S.Pd.
- Esti Apisari, S.Pd.
- Sutiyem, S.Pd.
Abstrak
Ada kecenderungan dewasa ini siswa akan belajar lebih baik jika lingkungan diciptakan alamiah. Belajar akan lebih bermakna jika anak mengalami apa yang dipelajarinya, bukan mengetahuinya. Berangkat dari hal itu, maka penelitian ini akan dilakukan melalui karangan siswa. Sejauh manakah kemampuan berbahasa siswa sekolah dasar dilihat dari hasil karangannya. Khususnya lagi meneliti kemampuan berbahasa siswa dalam mengarang berdasarkan gambar berseri. Hal tersebut sesuai dengan kompetensi dasar menulis karangan dengan indikator menuliskan cerita yang padu atau utuh berdasarkan gambar seri.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Maemunah, dkk. menunjukkan bahwa ada korelasi antara kemampuan berbahasa siswa SD dengan faktor-faktor yang berada di luar bahasa. Faktor-faktor tersebut menyangkut pengalaman siswa. Yang dimaksud dengan pengalaman siswa adalah pengalaman yang didapat selama siswa mendapat pelajaran bahasa Indonesia di sekolah juga pengalaman di luar sekolah yang dapat menunjang kemampuan siswa belajar di sekolah. Mengacu hal tersebut, kemampuan berbahasa yang diamati dalam karangan siswa adalah panjang karangan, penggunaan kata kerja, kata sifat, kata keterangan, kata penunjuk orang, kata ganti, dan afiksasi, ketuntasan karangan siswa.