Keberterimaan Peristilahan Teknologi Informasi dalam Bahasa Indonesia

Tahun Penelitian 2011, Tim Peneliti: Dwi Atmawati,M.Hum., Ema Rahardian,S.S., Shintya,S.S., Sutiyem, S.Pd.

 

INTISARI

Penguasaan teknologi komunikasi dan informasi dengan menggunakan komputer dan jaringannya di Indonesia masih tersendat-sendat. Peristilahan teknologi informasi dalam bahasa Indonesia pun belum cukup dikenal dan masih terdengar asing dalam masyarakat. Oleh karena itu, penelitian ini berusaha membahas seberapa jauh keberterimaan peristilahan teknologi informasi pada masyarakat, khususnya guru dan siswa Kota Surakarta.

Metode penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kualitatif. Adapun sumber datanya adalah jawaban kuesioner dari 25 informan (guru) dan 50 informan (siswa).

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh simpulan sebagai berikut. Pertama, kurangnya keberterimaan peristilahan teknologi informasi, baik bahasa Indonesia-Inggris maupun bahasa Inggris-Indonesia pada informan (guru dan siswa) Kota Surakarta. Kedua, faktor penyebab kurangnya keberterimaan peristilahan teknologi informasi yaitu kurangnya sosialisasi dari pemerintah dan kurangnya pemasyarakatan peristilahan teknologi informasi dalam bahasa Indonesia di media massa, baik cetak maupun elektronik.

Kata-kata kunci: bahasa Inggris-Indonesia, keberterimaan, teknologi informasi.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kembali ke Atas