CITRA LAKI-LAKI DALAM IKLAN DOMESTIK DI TABLOID NOVA

(The Image of Men in Domestic Advertisement of the Nova Tabloid)

 

Oleh/By
Inni Inayati Istiana
Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah
Jalan Elang Raya, Mangunharjo, Tembalang, Semarang
Telepon 024-7674437, 70769945; Faksimile 024-76744358, 70799945
info@balaibahasajateng.web.id

Diterima: 2 September 2102 , Disetujui: 24 September 2012

 

ABSTRAK

Dewasa ini media massa mulai memunculkan iklan-iklan yang mengangkat kesetaraan gender meskipun jumlahnya belum begitu banyak. Iklan-iklan itu menampilkan sosok laki-laki yang mengerjakan pekerjaan domestik yang biasanya dilakukan oleh perempuan dalam masyarakat patriarki. Hal itu memunculkan pertanyaan menarik, “Apakah media massa mulai berusaha memperkuat stereotip lakilaki, seiring dengan feminisme yang berupaya membalik posisi perempuan yang termarginalkan untuk mendapatkan kesetaraan dengan kaum laki-laki?” Tulisan ini bertujuan mengungkapkan citra dan posisi laki-laki dalam iklan domestik di tabloid Nova dengan pendekatan sosiologi sastra. Selain itu, untuk menemukan makna teks digunakan teori semiotika. Berdasarkan analisis tekstual terhadap iklan-iklan yang menjadi objek penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa citra dan posisi laki-laki dalam iklan mulai mengalami pergeseran. Hal itu tidak terlepas dari adanya kesadaran gender sebagai upaya membalikkan citra dan posisi laki-laki melalui iklan.

Kata kunci: iklan, sosiologi sastra, semiotik, kesetaraan gender

 

ABSTRACT

Today, mass media begin to present advertisements that raise gender equality although the number of them is not so many. These advertisements show a male fi gure that does domestic chores usually done by women in a patriarchal society. They raise an interesting question, “Are the mass media beginning to strengthen stereotypes of men along with feminism movement that is struggling to reverse the position of marginalized women to gain equality with men?” This paper aims to reveal the image and the position of men in domestic advertisements in Nova tabloid by applying sociology of literature approach to literature. Moreover, in order to discover the meaning of the text, semiotic theory is also applied. Based on textual analysis of advertisements -as the object of this study-, it can be concluded that the image and the position of men in advertising have begun to shift. It is caused by gender awareness as an effort to reverse the image and position of men through advertising.

Key words: advertising, sociology of literature, semiotics, gender equality

 

Alayasastra, Volume 8, Nomor 2, November 2012

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Kembali ke Atas