UKBI dan Pemartabatan Bahasa Nasional dalam Acara Bina Bahasa di TVRI Jawa Tengah
Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional yang menjadi sarana komunikasi bangsa. Bahasa Indonesia juga memiliki kaidah-kaidah yang cukup ketat, antara lain penggunaan ejaan, pelafalan, pemilihan kata, penyusunan kalimat, paragraf, dan wacana. Hal itu disampaikan oleh narasumber pertama, Dr. Dwi Atmawati, M.Hum., peneliti dari Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, melalui program siaran “Bina Bahasa” yang ditayangkan secara langsung melalui TVRI Jawa Tengah pada Senin, 25 Maret 2013, pukul 15.00-16.00.
Program siaran yang dipandu oleh Saudari Nani tersebut membahas topik “Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) dan Pemartabatan Bahasa Nasional”. Acara interaktif itu dihadiri oleh guru-guru yang tergabung dalam PGRI Kota Semarang. Dalam siaran itu hadir pula Enita Istriwati, S.Pd., peneliti dari Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, sebagai narasumber kedua. Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah sebagai UPT Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa terus berupaya meningkatkan martabat bahasa Indonesia, salah satunya melalui UKBI sebagai tes berstandar nasional yang dirancang untuk mengukur kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia, baik tulis maupun lisan. UKBI dapat diikuti oleh setiap penutur bahasa Indonesia, baik warga Indonesia maupun warga asing.
Melalui program acara siaran tersebut diharapkan masyarakat Jawa Tengah akan semakin menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia. Masyarakat diharapkan terus berupaya meningkatkan mutu dalam berbahasa Indonesia secara memadai. Dengan demikian, martabat bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional akan tetap terjaga.